Kehilangan gigi bukan hanya memengaruhi senyuman, tetapi juga berpengaruh pada kemampuan berbicara, mengunyah, dan kesehatan mulut. Maka dari itu dibutuhkan penggunaan gigi palsu agar seseorang dapat beraktivitas secara normal. Jenis gigi palsu sendiri bermacam-macam untuk penanganan setiap kasus yang berbeda.
Nah, supaya lebih jelasnya, mari ikuti ulasan tentang gigi palsu di bawah ini!
Pengertian Gigi Palsu
Gigi palsu atau biasa disebut juga denture adalah perangkat buatan yang dirancang untuk menggantikan gigi asli yang hilang atau rusak.
Biasanya gigi palsu terbuat dari bahan-bahan seperti akrilik, porselen, atau logam. Material ini digunakan untuk memberikan tampilan dan fungsi yang mirip dengan gigi asli.
Fungsi Gigi Palsu
Gigi palsu bukan hanya menggantikan peranan gigi asli sebagai alat bantu kunyah, tetapi ada kegunaan lain yang tidak kalah pentingnya dalam kehidupan seseorang. Fungsi yang dimaksud antara lain:
1. Memperbaiki Estetika Senyuman
Kehilangan gigi dapat membuat senyuman terlihat tidak menarik, dan gigi palsu dapat memperbaiki estetika senyuman dengan mengisi kekosongan di antara gigi.
2. Menjaga Struktur Wajah
Gigi mendukung bentuk wajah. Ketika gigi copot dan hilang dari gusi, wajah bisa tampak cekung atau tampak menua. Penggunaan gigi palsu dapat membantu menjaga bentuk wajah tetap proporsional.
3. Membantu dalam Pelafalan Kata
Gigi sangat berperan dalam pelafalan kata-kata tertentu. Gigi palsu dapat membantu memudahkan pelafalan kata sehingga berbicara terasa lebih alami.
Jenis Gigi Palsu
Terdapat dua jenis gigi palsu yang paling familiar, yakni gigi palsu permanen dan lepasan. Berikut penjelasannya:
1. Gigi Palsu Lepasan
Gigi palsu lepasan adalah jenis gigi palsu yang dapat dilepas dan dipasang sendiri oleh pengguna. Jenis ini cocok bagi orang yang tidak memerlukan pemasangan gigi palsu secara permanen atau memiliki beberapa gigi yang masih sehat.
– Gigi Palsu Parsial Lepasan
Jenis ini menggantikan beberapa gigi yang hilang, dengan struktur yang menyatu dengan gigi alami di sekitarnya.
– Gigi Palsu Lengkap Lepasan
Digunakan bagi mereka yang kehilangan semua gigi pada salah satu atau kedua rahang. Gigi palsu lengkap lepasan biasanya terbuat dari bahan akrilik yang ringan.
2. Gigi Palsu Permanen
Di samping ada gigi palsu lepasan, ada gigi palsu permanen dipasang secara medis dan tidak dapat dilepas sendiri oleh pengguna. Jenis ini sering dianggap lebih stabil dan nyaman karena tidak memerlukan penyesuaian atau pemasangan ulang.
– Implan Gigi
Implan gigi merupakan jenis gigi palsu yang dipasang menggunakan sekrup titanium, kemudian ditanamkan ke tulang rahang. Proses pemasangan membutuhkan waktu pemulihan beberapa bulan.
– Bridge
Gigi palsu bridge dipasang dengan cara menempelkan gigi palsu pada gigi asli di sekitarnya untuk menutupi ruang kosong. Jenis ini cocok jika masih ada gigi sehat di sekitar area yang hilang.
Kapan Seseorang Butuh Gigi Palsu?
Penggunaan gigi palsu sangat dibutuhkan dalam kondisi-kondisi di bawah ini:
1. Kehilangan Gigi karena Penuaan atau Kecelakaan
Orang yang kehilangan gigi akibat kecelakaan, usia lanjut, atau penyakit gigi sering kali membutuhkan gigi palsu untuk mengembalikan fungsi mulut mereka.
2. Gigi Rusak atau Tidak Dapat Diperbaiki
Terkadang, ada kondisi ketika gigi mengalami kerusakan dan sulit untuk diperbaiki kembali. Gigi yang rusak akan dicabut terlebih dahulu, barulah gigi palsu akan dipasang.
3. Kesehatan Gigi atau Penyakit Gusi
Beberapa kondisi kesehatan seperti infeksi gusi atau penyakit periodontal bisa menyebabkan kehilangan gigi. Sehingga, gigi palsu menjadi solusi praktis untuk kondisi ini.
Metode Pemasangan Tiap Jenis Gigi Palsu
Setiap jenis gigi palsu memiliki metode pemasangan yang berbeda. Berikut penjelasan metode pemasangan berdasarkan jenis gigi palsu:
1. Gigi Palsu Lepasan
Proses pemasangan gigi palsu lepasan cukup sederhana. Dokter gigi akan membuat cetakan rahang Anda, lalu menyesuaikan bentuk dan ukuran gigi palsu sesuai dengan kebutuhan. Setelah siap, gigi palsu ini dapat dilepas dan dipasang sendiri oleh pengguna.
2. Implan Gigi
Khusus pemasangan implan gigi, prosedurnya jauh lebih lama dibandingkan gigi palsu konvensional. Langkah pertama yang akan dilakukan adalah penanaman sekrup titanium pada tulang rahang sebagai dasar gigi palsu.
Setelah implan menyatu dengan tulang, gigi buatan dipasang di atasnya. Proses ini membutuhkan beberapa kunjungan untuk kontrol serta masa pemulihan yang jauh lebih lama pula.
3. Bridge
Pada pemasangan bridge, dokter akan mengikis gigi di sekitar ruang kosong untuk mendukung gigi palsu. Bridge kemudian dipasang di atas area tersebut untuk mengisi kekosongan di antara gigi.
Cara Merawat Gigi Palsu
Sama halnya dengan gigi asli, gigi palsu juga membutuhkan perawatan. Apalagi gigi palsu sebenarnya tidaklah sekuat gigi alami manusia.
Perawatan gigi palsu yang baik sangat penting untuk memastikan daya tahan dan kenyamanan penggunaan dalam jangka waktu yang lama.
Berikut adalah beberapa tips merawat gigi palsu:
1. Membersihkan Gigi Palsu Secara Rutin
Gunakan sikat gigi lembut dan pembersih khusus untuk membersihkan gigi palsu setiap hari. Cara ini membantu mencegah bakteri dan plak yang dapat menyebabkan bau mulut atau kerusakan.
2. Rendam di Larutan Pembersih
Jika Anda menggunakan gigi palsu lepasan, rendam gigi di larutan pembersih saat tidak digunakan untuk menjaga kebersihan dan kelembapannya.
3. Hindari Makanan Keras dan Lengket
Makanan keras dapat merusak gigi palsu atau membuatnya bergeser. Hindari juga makanan yang lengket agar gigi tetap stabil dan nyaman.
4. Kunjungan Rutin ke Dokter Gigi
Periksa kondisi dan kesehatan mulut Anda secara rutin ke dokter gigi terdekat agar gigi palsu tetap dalam kondisi baik dan tidak ada masalah pada gusi atau jaringan di sekitarnya.
Harga Pemasangan Gigi Palsu
Biaya pemasangan gigi palsu dapat bervariasi berdasarkan jenis, bahan, dan kompleksitas pemasangan.
Harga gigi palsu lepasan berkisar antara Rp1.000.000 hingga Rp3.000.000, tergantung pada bahan yang digunakan dan desainnya.
Sedangkan harga gigi palsu permanen atau implan jauh lebih mahal, mulai dari Rp10.000.000 hingga Rp20.000.000 per gigi, karena prosedur yang kompleks dan bahan titanium yang juga cukup mahal.
Bridge gigi biasanya dipasang pada beberapa gigi sekaligus, dengan harga berkisar antara Rp2.000.000 hingga Rp5.000.000 per unit, tergantung pada jumlah gigi yang terlibat dan kualitas bahan yang digunakan.
Tak perlu khawatir dengan biaya pemasangan gigi palsu! CareNow Cicilan Kesehatan hadir untuk memudahkan pembiayaan di klinik dan rumah sakit dengan layanan terbaik.
Dengan bunga mulai dari 0% dan limit cicilan hingga Rp50.000.000, Anda bisa meraih senyum percaya diri tanpa beban. Segera konsultasikan kebutuhan perawatan gigi Anda bersama CareNow dan nikmati kemudahan cicilan yang ringan!